Efisiensiyang didapat oleh mesin ini adalah 11%. Mesin ciptaan Otto ini disebut mesin pembarkaran dalam 4 langkah dan dipatenkan pada 1876 Fungsi primernya adalah untuk mencegah pertikel-pertikel besar terisap naik ke pompa oli atau saluran oli. Dengan kondisi ini maka rotor coil akan penuh menjadi magnet dan jika rotor berputar maka
Soal dan pembahasan fisika SMA BAB induksi elektromagnetik, Sub bab TRANSFORMATOR 14. Sebuah transformator memiliki tegangan primer 220 volt. Jika transformator menghasilkan tegangan sekunder 8 V, efisiensi trafo 80%, dan kuat arus 2 A maka kuat arus primernya adalah …. A. 1/2 A B. 1/3 A C. 1/5 A D. 1/7 A E. 1/11 A Jawaban E Ditanyakan Ip ... ? pembahasan rumus efisiensi transformator Jadi, arus primernya 1/11 ampere. 15. Perbandingan jumlah lilitan kawat kumparan primer dan sekunder sebuah transformator adalah 14. Tagangan dan kuat arus masukannya masing-masing 10 V dan 2 A. Jika daya rata-rata yang berubah menjadi kalor pada transformator adalah 4 W dan tegangan keluarannya 40 V, maka kuat arus keluarannya bernilai …. A. 0,1 A B. 0,4 A C. 0,5 A D. 0,6 A E. 0,8 A Jawaban B Ditanyakan Is NpNs = 1 4 Ps = Pp – Pkalor = – 40 = 10 . 2 - 4 Is = 16/40 = 0,4 A Jadi, kuat arus sekunder sebesar 0,4 ampere. 16. Berikut transformator ideal yang dihubungan dengan sebuah lampu Kondisi lampu akan menyala..... Jawaban D Nyala lampu dipengaruhi oleh arus listrik sekunder Is, Is berbanding terbalik dengan lilitan sekunder dan sebanding dengan jumlah lilitan primer. Np Ns = Is Ip Sehingga jawaban yang benar adalah D A salah, jika Ns diperkecil maka arus tambah besar dan lampu lebih terang B salah, jika Np di turunkan Is tambah besar dan lampu terang C salah, jika Np di perbesar Is tambah besar dan lampu terang E salah, jika Np dinaikkan Is tambah besar dan lampu terang 17. tabel berikut adalah data dua buah transformator! Jika efisiensi transformator 1 dan 2 sama besar, sebesar 40% . maka besar P dan Q adalah …. A. P = 8 lilitan dan Q = 0,5 A B. P = 8 lilitan dan Q = 1 A C. P = 16 lilitan dan Q = 0,5 lilitan D. P = 16 lilitan dan Q = 1 A E. P = 16 lilitan dan Q = 2 A Jawaban B pembahasan Nilai P nilai Q 18. Berikut adalah gambar trafo ideal yang dihubungkan dengan sebuah lampu. Lampu akan semakin terang, jika.... A. jumlah lilitan sekunder diperbanyak B. tegangan primer / input dikurangi C. lilitan sekunder dikurangi D. tegangan sekunder diperbesar E. jumlah lilitan primer dikurangi Jawaban C pembahasan Prinsip kerja transformator adalah arus bolak-balik pada kumparan primer akan menimbulkan fluks magnet pada inti magnetik. Fluks magnetik akan menimbulkan GGL induksi pada kumparan sekunder. Nyala lampu dipengaruhi oleh arus listrik sekunder Is, Is berbanding terbalik dengan lilitan sekunder dan sebanding dengan jumlah lilitan primer. Np Ns = Is Ip Supaya lampu semakin terang, maka arus sekunder harus diperbesar dengan cara mengurangi lilitan sekunder 19. Sebuah trafo mempunyai 300 lilitan primer dan 150 lilitan sekunder. Bila trafo tersebut dihubungkan dengan sumber tegangan 200 Volt, tentukan besar tegangan yang keluar dari trafo! Jawab Np/Ns = Vp/Vs 300/150 = 200/Vs Vs = 100 Volt 20. Sebuah transformator dengan tegangan primer 220 V, tegangan sekunder 24 V berarus primer 0,3 A. Jika efisiensi transformator 80%, tentukan arus sekundernya! pembahasan Rumus efisiensi trafo / transformator untuk no. 1 = 13 tentang soal dan pembahasan induksi elektromagnetik sub bab hukum faraday, GGL induksi, azas lentz dll selengkapnya bisa klik <<<< SEBELUMNYA
15 Sebuah transformator memiliki tegangan primer 220 volt. Jika transformator menghasilkan tegangan sekunder 8 V, efisiensi trafo 80%, dan kuat arus 2 A maka kuat arus primernya yaitu A. 1/2 A B. 1/3 A C. 1/5 A D. 1/7 A E. 1/11 A 16. Perbandingan jumlah lilitan kawat kumparan primer dan sekunder sebuah transformator adalah 1:4.Kelas 12 SMAInduksi ElektromagnetikTerapan Induksi Elektromagnet pada Produk TeknologiSebuah trafo memiliki efisiensi transfer daya sebesar 80 % melayani beban sebesar 60 watt. Jika tegangan primernya sebesar 120 volt, maka kuat arus primer sebesar ...Terapan Induksi Elektromagnet pada Produk TeknologiInduksi ElektromagnetikElektromagnetikFisikaRekomendasi video solusi lainnya0302Sebuah induktor terbuat dari kumparan kawat dengan 50 lil...Teks videoJika Friends disini ada soal mengenai sebuah trafo sebuah trafo memiliki efisiensi transfer daya sebesar 80% kita. Tuliskan melayani beban sebesar 60 watt melayani beban disini dimaksudkan adalah menghasilkan daya sebesar 60 watt daya yang dihasilkan adalah daya sekunder atau daya keluaran yang disimbolkan dengan PS = 60 watt. Jika tegangan primernya vps = 120 volt, maka kuat arus primer sebesar yang ini adalah kuat arus primer atau IP bagaimana kita mencari IP kita akan menggunakan rumus dari trafo rumus dari trafo adalah efisiensi = p s atau D sekunder dibagi PP atau daya primer dikali 100% Bagaimana kita mencari p p p p adalah hasil perkalian dari tegangan primer di kali? kuat arus primer maka kita Tuliskan efisiensi = p s a p p x p nya dikali 100% seperti ini Kita pindah rasakan terlebih dahulu 100% nya efisiensinya 80% dibagi 100% = PS nya 60 W dibagi P P dikali pp-nya 120 ip-nya yang kita cari kemudian kita hitung terlebih dahulu 80 per 100 adalah 0,8 120 pindah ruas 60 nya juga pindah ruas 120 per 60 = 1 per p maka IP sama dengan kita tinggal membalik rumusnya hasil dari P adalah 60 per 96 itu = 0,625 a jawaban ada pada bagian B Oke sampai jumpa di soal selanjutnyaSukses nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!12 SMAPeluang WajibKekongruenan dan KesebangunanStatistika InferensiaDimensi TigaStatistika WajibLimit Fungsi TrigonometriTurunan Fungsi Trigonometri11 SMABarisanLimit FungsiTurunanIntegralPersamaan Lingkaran dan Irisan Dua LingkaranIntegral TentuIntegral ParsialInduksi MatematikaProgram LinearMatriksTransformasiFungsi TrigonometriPersamaan TrigonometriIrisan KerucutPolinomial10 SMAFungsiTrigonometriSkalar dan vektor serta operasi aljabar vektorLogika MatematikaPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel WajibPertidaksamaan Rasional Dan Irasional Satu VariabelSistem Persamaan Linear Tiga VariabelSistem Pertidaksamaan Dua VariabelSistem Persamaan Linier Dua VariabelSistem Pertidaksamaan Linier Dua VariabelGrafik, Persamaan, Dan Pertidaksamaan Eksponen Dan Logaritma9 SMPTransformasi GeometriKesebangunan dan KongruensiBangun Ruang Sisi LengkungBilangan Berpangkat Dan Bentuk AkarPersamaan KuadratFungsi Kuadrat8 SMPTeorema PhytagorasLingkaranGaris Singgung LingkaranBangun Ruang Sisi DatarPeluangPola Bilangan Dan Barisan BilanganKoordinat CartesiusRelasi Dan FungsiPersamaan Garis LurusSistem Persamaan Linear Dua Variabel Spldv7 SMPPerbandinganAritmetika Sosial Aplikasi AljabarSudut dan Garis SejajarSegi EmpatSegitigaStatistikaBilangan Bulat Dan PecahanHimpunanOperasi Dan Faktorisasi Bentuk AljabarPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel6 SDBangun RuangStatistika 6Sistem KoordinatBilangan BulatLingkaran5 SDBangun RuangPengumpulan dan Penyajian DataOperasi Bilangan PecahanKecepatan Dan DebitSkalaPerpangkatan Dan Akar4 SDAproksimasi / PembulatanBangun DatarStatistikaPengukuran SudutBilangan RomawiPecahanKPK Dan FPB12 SMATeori Relativitas KhususKonsep dan Fenomena KuantumTeknologi DigitalInti AtomSumber-Sumber EnergiRangkaian Arus SearahListrik Statis ElektrostatikaMedan MagnetInduksi ElektromagnetikRangkaian Arus Bolak BalikRadiasi Elektromagnetik11 SMAHukum TermodinamikaCiri-Ciri Gelombang MekanikGelombang Berjalan dan Gelombang StasionerGelombang BunyiGelombang CahayaAlat-Alat OptikGejala Pemanasan GlobalAlternatif SolusiKeseimbangan Dan Dinamika RotasiElastisitas Dan Hukum HookeFluida StatikFluida DinamikSuhu, Kalor Dan Perpindahan KalorTeori Kinetik Gas10 SMAHukum NewtonHukum Newton Tentang GravitasiUsaha Kerja Dan EnergiMomentum dan ImpulsGetaran HarmonisHakikat Fisika Dan Prosedur IlmiahPengukuranVektorGerak LurusGerak ParabolaGerak Melingkar9 SMPKelistrikan, Kemagnetan dan Pemanfaatannya dalam Produk TeknologiProduk TeknologiSifat BahanKelistrikan Dan Teknologi Listrik Di Lingkungan8 SMPTekananCahayaGetaran dan GelombangGerak Dan GayaPesawat Sederhana7 SMPTata SuryaObjek Ilmu Pengetahuan Alam Dan PengamatannyaZat Dan KarakteristiknyaSuhu Dan KalorEnergiFisika Geografi12 SMAStruktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi, dan Kegunaan SenyawaBenzena dan TurunannyaStruktur, Tata Nama, Sifat, Penggunaan, dan Penggolongan MakromolekulSifat Koligatif LarutanReaksi Redoks Dan Sel ElektrokimiaKimia Unsur11 SMAAsam dan BasaKesetimbangan Ion dan pH Larutan GaramLarutan PenyanggaTitrasiKesetimbangan Larutan KspSistem KoloidKimia TerapanSenyawa HidrokarbonMinyak BumiTermokimiaLaju ReaksiKesetimbangan Kimia Dan Pergeseran Kesetimbangan10 SMALarutan Elektrolit dan Larutan Non-ElektrolitReaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama SenyawaHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriMetode Ilmiah, Hakikat Ilmu Kimia, Keselamatan dan Keamanan Kimia di Laboratorium, serta Peran Kimia dalam KehidupanStruktur Atom Dan Tabel PeriodikIkatan Kimia, Bentuk Molekul, Dan Interaksi AntarmolekulPerbandinganantara daya sekunder dengan daya primer atau hasil bagi antara energi sekunder dengan energi primer yang dinyatakan dengan persen disebut efisiensi trafo. Efisiensi trafo dinyatakan dengan η . Besar efisiensi trafo dapat dirumuskan sebagai berikut. Dengan: η = efisiensi trafo Ws = energi sekunder (keluar) Wp = energi primer (masuk)Sebuah trafo memiliki efisiensi 80%. Jumlah kumparan primernya lilitan, sedangkan lilitan sekundernya lilitan. Kumparan primernya dihubungkan pada sumber tegangan 220 volt. Jika saat diukur bagian sekundernya mampu mengeluarkan arus 4 A, tentukan a. tegangan pada kumparan sekunder b. kuat arus pada kumparan primer Pembahasan Diketahui η = 80% = 0,8 Np = lilitan Ns = lilitan Vp = 220 volt Is = 4 A Ditanya a. Vs = …. ? b. Ip = …. ? Dijawab Soal di atas bisa kita selesaikan dengan cara berikut - Jangan lupa komentar & sarannya Email nanangnurulhidayat
Jikaarus pada kumparan sekunder sebesar 2 A, maka arus pada kumparan primer adalah a. 0,75 A b. 0,8 A c. 1 A d. 1,2 A e. 1,33 A 37. Bila sebuah trafo mempunyai perbandingan lilitan primer dan sekunder 4 : 5 dan perbandingan arus primer dan sekunder 5 : 3, maka trafo mempunyai efisiensi ( dalam % adalah ) a. 50 b. 60 c. 75 d. 80 e. 90 38.
Soal dan Penyelesaian Fisika - Transformator atau trafo dan Prinsip Kerjanya, Transformator Trafo adalah alat yang dapat mengubah besar tegangan AC ke taraf tegangan lainnya menjadi lebih besar atau lebih kecil dalam frekuensi yang sama. Fungsi ini juga dikenal dengan istilah step up dan step down. Lebih komplit tentang transformator, silahkan pelajari artikel sebelumnya berjudul GGL INDUKSI - INDUKSI ELEKTROMAGNETIK SOAL DAN PENYELESAIAN TRANSFORMATOR Soal 1. Sebuah transformator memiliki tegangan primer 220 volt. Jika transformator menghasilkan tegangan sekunder 8 V, efisiensi trafo 80%, dan kuat arus 2 A maka kuat arus primernya adalah …. A. 1/2 A B. 1/3 A C. 1/5 A D. 1/7 A E. 1/11 A Penyelesaian Fisika E \begin{align*} \eta &=\frac {P_s}{P_p}=\frac{ Soal 2. Perbandingan jumlah lilitan kawat kumparan primer dan sekunder sebuah transformator adalah 14. Tagangan dan kuat arus masukannya masing-masing 10 V dan 2 A. Jika daya rata-rata yang berubah menjadi kalor pada transformator adalah 4 W dan tegangan keluarannya 40 V, maka kuat arus keluarannya bernilai…. A. 0,1 A B. 0,4 A C. 0,5 A D. 0,6 A E. 0,8 A Penyelesaian Fisika B \begin{align*} P_{p}&=P_{s}+P_{h}\\V_{p}i_p&=V_{s}i_s+P_{h}\\ Soal 3. Tabel berikut adalah data dua buah transformator! Jika efisiensi transformator 1 dan 2 sama besar, sebesar 40% . maka besar P dan Q adalah …. A. P = 8 lilitan dan Q = 0,5 A B. P = 8 lilitan dan Q = 1 A C. P = 16 lilitan dan Q = 0,5 A D. P = 16 lilitan dan Q = 1 A E. P = 16 lilitan dan Q = 2 A Penyelesaian Fisika A Nilai P\begin{align*} \frac{N_p}{N_s}&=\frac{V_p}{V_s}\\\frac{80}{P}&=\frac{20}{2}\\P&=8 \textrm{ lilitan}\end{align*}nilai Q \begin{align*} \eta &=\frac{ Soal 4. Sebuah trafo mempunyai 300 lilitan primer dan 150 lilitan sekunder. Bila trafo tersebut dihubungkan dengan sumber tegangan 220 Volt, tentukan besar tegangan yang keluar dari trafo!Penyelesaian Fisika \begin{align*} \frac{N_p}{N_s}&=\frac{V_p}{V_s}\\\frac{300}{150}&=\frac{220}{V_s}\\V_s&=110 \textrm{ volt}\end{align*} Soal 5. Sebuah transformator dengan tegangan primer 220 V, tegangan sekunder 24 V berarus primer 0,3 A. Jika efisiensi transformator 80%, tentukan arus sekundernya!Penyelesaian Fisika \begin{align*} \eta &=\frac{ Soal 6. Perbandingan lilitan primer dengan lilitan sekunder sebuah transformator adalah 410. Jika kuat arus primer 5 ampere, berapakah kuat arus sekunder? Penyelesaian Fisika \begin{align*} \frac{N_p}{N_s}&=\frac{i_s}{i_p}\\\frac{4}{10}&=\frac{i_s}{5}\\i_s&=2A\end{align*} Soal 7. Sebuah trafo digunakan untuk menaikkan tegangan AC dari 12 V menjadi 120 V. Hitunglah kuat arus primer, jika kuat arus sekunder 0,6 A dan hitunglah jumlah lilitan sekunder, jika jumlah lilitan primer 300. Penyelesaian Fisika kuat arus primer \begin{align*} \frac{V_p}{V_s}&=\frac{i_s}{i_p}\\\frac{12}{120}&=\frac{0,6}{i_p}\\i_p&=6A\end{align*} jumlah lilitan sekunder \begin{align*} \frac{V_p}{V_s}&=\frac{N_p}{N_s}\\\frac{12}{120}&=\frac{300}{N_s}\\N_s&=3000\end{align*} Soal 8. Sebuah trafo arus primer dan sekundernya masing-masing 0,8 A dan 0,5 A. Jika jumlah lilitan primer dan sekunder masing-masing 100 dan 800, berapakah efisiensi trafo? Penyelesaian Fisika \begin{align*} \eta &=\frac{ &=\frac{8000,5}{10000,8}\\\eta &=0,5=50\textrm{%}\end{align*} Soal 9. Efisiensi sebuah trafo 60%. Jika energi listrik yang dikeluarkan 300 J, berapakah energi listrik yang masuk trafo? Penyelesaian Fisika \begin{align*} \eta &=\frac{W_s}{W_p}\\0,6 &=\frac{300}{W_p}\\W_p&=500J\end{align*} Soal 10. Sebuah trafo memiliki perbandingan lilitan kumparan 101 dihubungkan ke listrik 100 V untuk menyalakan sebuah lampu 7,5 W. Jika efisiensi trafo 75 %, berapakah arus listrik pada kumparan primer? Penyelesaian Fisika \begin{align*} \eta &=\frac{P_s}{P_p}=\frac{P_s}{ &=\frac{7,5}{ Soal menyalakan lampu 10 volt dengan tegangan listrik dari PLN 220 volt digunakan transformator step down. Jika jumlah lilitan primer transformator lilitan, berapakah jumlah lilitan pada kumparan sekundernya ? Penyelesaian Fisika \begin{align*} \frac{V_p}{V_s}&=\frac{N_p}{N_s}\\\frac{220}{10}&=\frac{1100}{N_s}\\N_s&=50\end{align*}baca juga Soal dan Penyelesaian Topik Listrik Magnet
Setiaptrafo memiliki tegangan primer 200 volt, tegangan sekunder 24 volt, dan berarus primer 0,2 A. Jika efisiensi transformator 40% maka arus sekundernya adalah? Sebuah transformator memiliki tegangan primer 220 Volt. Transformator tersebut menghasilkan tegangan sekunder 8 Volt dan memiliki efisiensi 80 %. Jika kuat arus sekundernya 2 A
Jikakuat arus pada lilitan primer 1 A, berapakah kuat arus pada lilitan sekundernya? Jawab : Vp = 300 volt ; Vs = 100 volt ; Ip = 1 A. Is = . 3. Sebuah trafo dihubungkan dengan tegangan listrik 220 volt. Jika tegangan keluarnya 110 volt dan kuat arus pada lilitan sekundernya 4 A. Berapakah kuat arus pada lilitan primernya?
peralatanproduksi, menghitung daya transmisi dan efisiensi taufiqur rokhman, rumus menghitung kwh pemakaiann listrik rumushitung com, menghitung kecepatan motor belajar elektro, rumus cara menghitung daya atau watt trafo wikikomponen com, rumus daya listrik arus bolak balik ac akhdanazizan com, pengertian daya